Pencipta Laptop Pertama

Pencipta Laptop Pertama Dianugerahi Penghargaan 
Pembuat laptop pertama di dunia telah di berikan penghargaan seumur hidup oleh Bangsawan Edinburgh. 

Bill Moggridge, sang pembuat laptop, didapuk sebagai pemenang penghargaan Prince Philip Design 2010. Ia terpilih mengalahkan sejumlah nominator lainnya, temasuk desainer Dame Viviene Westwood dan pembuat pusat aquatik 2012 di London. 

Juri menilai bahwa penemuan Moggridge sangat berpengaruh tentang bagaimana sebuah desain dapat membantu orang mengerti untuk menggunakan teknologi. 

Laptop yang diberi nama Grid Compass didesain oleh Moggridge pada awal tahun 1980an dan dihargai sebagai pioner adanya laptop modern.

Dengan menggunakan sistem operasi (OS) Grid, Laptop ini dijual pada tahun 1982 dengan harga sekitar $8 ribu dolar. Pemerintah Amerika Serikat termasuk salah satu konsumen yang membeli laptop tersebt. 

The Grid Compass

Laptop ini kemudiand igunakan dalam penerbangan luar angkasa selama tahun 80an dan memberikan para astronot progam navigasi ketika mreka melampaui sistem navigasi bumi. 

Moggridge menyambut penghargaan ini dengan rasa terkejut sekaligus gembira. Ia tidak menyangkan akan dipilih sebagai pemenang. 

"Saya benar-benar terkejut. Nominator yang lainnya adalah super hero saya. dan mereka membuat pekerjaan yang sangat luar biasa." Kata Moggridge kepada BBC. 

Saat ini, Bill Moggridge bekerja sebagai direktur sebuah musium desain, Smithsonian Cooper-Hewitt National Design Museum. 

Pengghargaan Prince Philip Designers ini sendiri diadakah setiap tahun untuk mengapresiasi pihak-pihak yang memiliki kontribusi besar kepada desain. (ma/bbc)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

8 Universitas Terluas di Indonesia

Gambar
8 Universitas Terluas di Indonesia 1. IPB (Institut Pertanian Bogor) Kampus Darmaga yang memiliki total luasan 250 Ha belum termasuk lokasi peruntukkan lahan percobaan IPB. 2. ITB (Institut Teknologi Bandung) Luas areal Kampus ITB saat ini adalah 286.830 m². 3. UGM (Universitas Gadjah Mada) Luas areal UGM saat ini adalah 300 hektar, dan di atasnya berdiri 670 buah gedung dengan luas total 740.000 m². 4. UI (Universitas Indonesia) Luas lahan UI Depok mencapai 320 hektar. 25% lahan digunakan sebagai sarana akademik, riset dan kemahasiswaan. 75% wilayah UI bisa dikatakan adalah area hijau berwujud hutan kota dimana di dalamnya terdapat 8 danau alam. 5. USU (Universitas Sumatra Utara) Luas kampus USU di Medan sekitar 116 Ha plus kampus USU kwala bekala dengan luas sekitar 300 Ha.. 6. UNAND (Universitas Andalas) Luas areal UNAND saat ini sekitar 502 hektar. 7. UNRI (Universitas Riau) Areal kampus UNRI memiliki luas hampir 700 Ha.
Baca selengkapnya

Misteri Buah Khuldi, Apa Sebenarnya Buah Khuldi?

Gambar
Misteri Buah Khuldi, Apa Sebenarnya Buah Khuldi? -  Berbagai agama memiliki kisah tentang Adam & Hawa yang diusir dari surga akibat memakan buah terlarang. Orang-orang berusaha menafsirkan buah apa yang dimaksud. Sampai kini, ada sekitar 11 macam buah yang diduga merupakan buah terlarang. Dari belasan buah yang menjadi spekulasi, sebagian kita kenal dengan baik dan sering kita konsumsi. Buah-buahan tersebut juga dikenal kaya nutrisi. Salah satu yang sering disebut adalah apel. Lalu buah apa lagi yang dicurigai sebagai buah terlarang? Berikut Adalah 5 buah yang dicurigai buah yang dimakan oleh Adam & Hawa: 1. Fig Nama lain fig adalah ara atau tin. Buah ini adalah salah satu yang paling sering dikaitkan dengan buah terlarang. Pasalnya, f i g banyak tercantum di kitab dan beberapa kebudayaan. Para seniman juga sering menggambarkan daun yang menutupi aurat Adam & Hawa sebagai daun fig. (Fig adalah sumber tanaman yang paling kaya akan kals
Baca selengkapnya
Gambar
Sejarah PPS Betako Merpati Putih Sejarah PPS BETAKO MERPATI PUTIH  SEJARAH PERGURUAN Perguruan Pencak Silat Beladiri tangan Kosong (BETAKO) Merpati putih merupakan warisan budaya peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia yang pada awalnya merupakan ilmu beladiri rahasia keraton yang diwariskan secara turun menurun, sehingga rakyat jelata tidak diperbolehkan untuk mempelajari. Konon Pangeran Diponogoro pernah diwarisi ilmu ini. Namun pada akhirnya atas wasiat Sang Guru (Saring Hadi Poernomo grat X) ilmu Merpati Putih diperkenankan disebarluaskan dengan maksud untuk ditumbuh kembangkan agar berguna bagi bangsa dan negara. Awalnya aliran ini dimiliki oleh Sampeyan Dalem Inkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan Pangeran Prabu Mangkurat Ingkang Jumeneng Ing Kartosuro atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pangeran Prabu Amangkurat II atau Sunan Tegal Wangi atau Sunan Tegal Arum kemudian ke BPH Adiwidjojo (Grat I). Karena kondisi yang ditimbulkan oleh penjajah Kolonial
Baca selengkapnya